Jodoh, Sesederhana yg dirasa~
Jodoh itu sederhana, sesederhana kesigapannya mengantar saya ke rumah sakit ketika kondisi saya tibatiba drop
Sesederhana menerima semua kekurangan saya dan menerima bagaimana keadaan keluarga kecil saya
Sesederhana dapat berbaur dengan keluarga besar, teman, dan sahabat-sahabat saya
Sesederhana tindakan-tindakan antisipasinya tanpa banyak bicara
Sesederhana rupiah yg banyak dikeluarkannya tanpa pernah merasa mengeluarkan rupiah sepeserpun untuk saya
Sesederhana rasa yg tulus untuk saya
Sesederhana nyaman yg selalu dihadirkan bahkan bukan hanya dirasakan oleh saya
Sesederhana ancaman seriusnya ketika saya tidak mau menghabiskan obat yg dianjurkan habis oleh dokter (kali ini ancamannya menyangkut masa depan, pokonya obat harus abis hahaha)
Sesederhana kata di setiap amarahnya, tanpa perlu memaki atau sebagainya
Sesederhana mengingat hal-hal kecil yg saya buat untuknya
Sesederhana setiap kejutan yg diberikan tanpa ingin sama dengan lelaki pada umumnya (he had his own way)
Sesederhana barang-barang yg dimilikinya, elektroniknya, kendaraannya, semuanya, ia selalu bilang "ga usah mahal yg penting bisa dipake, buat aku ini" Berbanding terbalik dgn apa yg akan diberikannya pada saya "yg terbaik, buat kamu"
Always made me so much excited .
He such an unpredictable man, a lil perfectionist, loving, comfortable as a sofa if someone besides him, intelligent, a bit hard headed. He just the best man after my father and also my brother.
50 bulan bersama, meski telah saling mengenal sekitar 10 tahun tapi ini belum dapat dipastikan bahwa kami kelak dipersatukan . Yg selalu diucapkannya kepada saya adalah, "Kita memang gak akan pernah tau siapa jodoh kita, siapa orangtua dari anak-anak kita, tapi kita bisa berusaha yg terbaik dan terus berdoa supaya kelak jodoh aku dan ibu dari anak-anak aku adalah kamu."
Terimakasih sahabat jadi cinta,semuanya terimakasih untuk semua yg terbaik, meski dahulu kita hanya sepasang sahabat, dan kini masih sepasang kekasih, kelak kemudian semoga bisa menjadi pasangan hidup selamanya dan menjadi orangtua terbaik untuk anak-anak kita.
Today, i remember about 4, welcome again for fifty times four! Happy fifty monthsversarry my future husband . Actually i can't meet him because i am being sick and it wasn't fun, i need to taking rest at least for two weeks, sosad . I can't go to some places that i wants to go, i can't eat every food that i wants to eat. It's really badly sad, get well very very fast fome and ummm i can't wait to doing somuch funny things with, sooner. Aamiin.
With my pleasure, happy fifty my bigbeiby, idoloveyou no matter what, will you still love me, when i got nothing? I hope so .
4 Agustus 2011 - 4 Oktober 2015
Sesederhana menerima semua kekurangan saya dan menerima bagaimana keadaan keluarga kecil saya
Sesederhana dapat berbaur dengan keluarga besar, teman, dan sahabat-sahabat saya
Sesederhana tindakan-tindakan antisipasinya tanpa banyak bicara
Sesederhana rupiah yg banyak dikeluarkannya tanpa pernah merasa mengeluarkan rupiah sepeserpun untuk saya
Sesederhana rasa yg tulus untuk saya
Sesederhana nyaman yg selalu dihadirkan bahkan bukan hanya dirasakan oleh saya
Sesederhana ancaman seriusnya ketika saya tidak mau menghabiskan obat yg dianjurkan habis oleh dokter (kali ini ancamannya menyangkut masa depan, pokonya obat harus abis hahaha)
Sesederhana kata di setiap amarahnya, tanpa perlu memaki atau sebagainya
Sesederhana mengingat hal-hal kecil yg saya buat untuknya
Sesederhana setiap kejutan yg diberikan tanpa ingin sama dengan lelaki pada umumnya (he had his own way)
Sesederhana barang-barang yg dimilikinya, elektroniknya, kendaraannya, semuanya, ia selalu bilang "ga usah mahal yg penting bisa dipake, buat aku ini" Berbanding terbalik dgn apa yg akan diberikannya pada saya "yg terbaik, buat kamu"
Always made me so much excited .
He such an unpredictable man, a lil perfectionist, loving, comfortable as a sofa if someone besides him, intelligent, a bit hard headed. He just the best man after my father and also my brother.
50 bulan bersama, meski telah saling mengenal sekitar 10 tahun tapi ini belum dapat dipastikan bahwa kami kelak dipersatukan . Yg selalu diucapkannya kepada saya adalah, "Kita memang gak akan pernah tau siapa jodoh kita, siapa orangtua dari anak-anak kita, tapi kita bisa berusaha yg terbaik dan terus berdoa supaya kelak jodoh aku dan ibu dari anak-anak aku adalah kamu."
Terimakasih sahabat jadi cinta,semuanya terimakasih untuk semua yg terbaik, meski dahulu kita hanya sepasang sahabat, dan kini masih sepasang kekasih, kelak kemudian semoga bisa menjadi pasangan hidup selamanya dan menjadi orangtua terbaik untuk anak-anak kita.
Today, i remember about 4, welcome again for fifty times four! Happy fifty monthsversarry my future husband . Actually i can't meet him because i am being sick and it wasn't fun, i need to taking rest at least for two weeks, sosad . I can't go to some places that i wants to go, i can't eat every food that i wants to eat. It's really badly sad, get well very very fast fome and ummm i can't wait to doing somuch funny things with, sooner. Aamiin.
With my pleasure, happy fifty my bigbeiby, idoloveyou no matter what, will you still love me, when i got nothing? I hope so .
4 Agustus 2011 - 4 Oktober 2015
Komentar
Posting Komentar